Monday, January 12, 2009

Cari Pacar

Hari ini bangun pagi dengan semangat reformasi, karena hari ini ‘seharusnya’ novelku bisa diakhiri. Karena sebelum dikirim ke penerbit tercinta aku harus email draftnya ke beberapa sahabat2 tercintaku untuk cari tahu penilaian mereka. Tapi saat menghadap layar computer , ingatanku langsung menuju ke percakapan telpon semalam dengan dua sahabatku yang lain. Dengan dua permasalahan cinta.

Pertama, sahabatku ini sedang lirik2an sama seseorang di gedung kantor yang sama namun beda lantai. Pembicaraannya seperti ini nih…

Sahabat 1: Duh aku harus gimana nih, padahal aku udah bergerak duluan. Aku sampein salam buat dia lewat mamang penjual kue di kantor. Tapi dia hanya berani liat n ngelirik aja. Kata teman-teman sih itu artinya dia kasih sinyal positif dan aku tinggal datangin dia nyodrin tangan dan kita kenalan…

Aku: Ha? Mamang penjual kue? Serios lo?

Ya…kalau menurutku sih dari pada bingung di persimpangan (ceile…) mending sahabatku memilih salah satu untuk dilakukan, datangin dia dan kenalan atau berhenti buat dia GR dan cari yang baru. Karena laki-laki kalau sudah GR serasa punya tampang dan body kayak Brad Pitt dengan kekayaan raja-raja Arab (huueekk!) so jangan pernah bikin mereka GR (hehehehe…gak ada dendam pribadi di sini. Sumaph!)Ayo pilih donk…jangan buang waktu! Ingat tik…tik…tik…waktu bergulir (Huehehehee…sindirian untuk kita semua, cin!!).

Pembicaraan kedua:

Sahabat 2: Gimana nih Kak…tahun ini udah 25 tapi belum pernah pacaran apalagi dicium huaaaaaaa….

Aku: Ha? Serius lo? Kirain itu cuma ada di film-film

Nah ini dia nih satu kasus yang kukira udah nggak bakal ada lagi di abad 21 ini apalagi dengan segala teknologi canggih yang bisa buat orang bercinta meski dari jarak jauh. Tapia pa mau dikata ini memang ada, padahal pekerjaan sahabatku ini sangat memungkinkan dia untuk mendapatkan pria dengan jenis apapun (ras, negri, kampung, hehehe ayam kali) tapi entah kenapa serasa jodoh itu semakin menjauhinya. Tenang aja nak…diantara semua laki-laki bodoh itu ada kok yang nggak buta, ingat semuanya akan indah pada waktunya (hihihi…ini bukan sok religious ya tapi emang beneran kok)Aku nggak bisa membantu memberikan solusi yang bisa aku lakukan aku pengen angkat ini ke novel, dibuat jadi drama komedi romantic, kalau diterbitkan royalty bagi dua ya hahahaha serius nih

No comments:

Post a Comment